LAHATPOS.CO, Lahat – Rencana perbaikan Underpass (Terowongan) di Jalan Lintas Desa Ulak Lebar, Kecamatan Lahat terpaksa ditunda tahun 2021.
Bupati Lahat, Cik Ujang SH melalui Kepala Dinas Perhubungan Lahat, Drs H Sutoko MSi menjelaskan, anggaran untuk perbaikan Underpass, dianggarkan ditahun ini. Hanya saja, akibat pandemi Covid-19, seluruh anggaran pembangunan infrastruktur mengalami refocusing untuk penanganan wabah tersebut.
“Seharusnya tahun ini, tapi semua APBN kan, kena refocusing,” ungkapnya saat dikonfirmasi Lahat Pos, Kamis (26/11).
Sesuai koordinasi yang dilakukan Pemerintah daerah (Pemda) Lahat, melalui Bupati Lahat, perbaikan tersebut telah didorong untuk dikerjakan di tahun anggaran 2021. “Mudah mudahan 2021 tidak direfocusing, dan kita berdoa Covid-19 tidak berkembang,” ungkapnya.
Menurutnya, keberadaan underpass tersebut belum serah terima penyerahan aset dari Direktorat Jendral (Dirjen) Perkeretaapian, berupa underpass itu kepada Pemda.
Pasalnya, pemerintah daerah menolak, dan menilai underpass tersebut belum selesai. Mengingat, kesalahan konstruksi membuat jalur yang melintas di bawah rel kereta api ini, kerap kebanjiran dan berubah layaknya selokan penuh dengan air, dan beberapa kendaraan pun ikut menjadi korban.
“Masih kewenangan Direktorat Jendral Perkerataapian, kita hanya mendorong bahwa itu sangat diperlukan,” ucapnya.
Sementara, Wakil Ketua I DPRD Lahat, Gaharu SE MM menjelaskan, proyek pusat tersebut dibuat untuk mengatasi kemacetan jalan lintas di Kota Lahat. Namun, dalam pelaksanaan selama ini bukan menguntungkan, malah merugikan.
“Jadi kita harap sesegera mungkin permasalahan jalan itu segera diselesaikan dan difungsikan. Apalagi, perkembangan kota akan lebih cepat nantinya di sana,” ujarnya. (zaki)